Apa itu Pertidaksamaan
Linear Satu Variabel ?
Latihan Soal
Jika suatu persamaan diapit oleh simbol tanda
sama dengan (=), maka pertidaksamaan diapit oleh simbol selain tanda sama
dengan. Simbol-simbol yang digunakan dalam pertidaksamaan adalah:
> Lebih dari
< Kurang dari
≥ Lebih dari atau sama dengan
≤ Kurang dari atau sama dengan
≠ Tidak sama dengan
Nah karena yang kita
singgung adalah linear satu variabel, maka dengan demikian kita dapat
menyimpulkan bahwa suatu "pertidaksamaan linear satu variabel adalah "
: Pertidaksamaan yang terdiri dari satu variabel dan
pangkat terbesar dari variabel tersebut adalah satu.
Perhatikan beberapa bentuk pertidaksamaan berikut ini.
(a) x + 1 > 0
(b) 2x – 4 < 3
(c) 5x + 7 ≥ −3
(d) 4x + 1 ≤ 5
Pertidaksamaan yang memuat satu variabel berderajat 1 seperti di
atas disebut dengan pertidaksamaan linear satu variabel. Dalam variabel x,
pertidaksamaan linear ini memiliki 4 macam bentuk baku sebagai berikut :
■ ax + b < 0
|
■ ax + b ≤ 0
|
■ ax + b > 0
|
■ ax + b ≥ 0
|
dengan a dan b bilangan real dan a ≠ 0
|
Menyelesaiakan Pertidaksamaan Linier Satu Variabel (Ptlsv)
Terdapat 3 cara yang bisa
Anda gunakan untuk menyelesaiakan soal Pertidaksamaan Linier Satu Variabel
(PtLSV), yaitu :
1. Subtitusi
Dengan cara ini, Anda bisa
menggunakan atau mengganti sembarang x untuk dimasukkan ke dalam formula
pertidaksamaan untuk mendapatkan pernyataan yang benar.
Contohnya : 5x + 2 > 12
Penyelesaian :
Jika x = 1 maka 5 (1) +
2 > 12
5
+ 2 > 12
7
> 12 (salah)
Jika x = 3 maka
5 (3) + 2 > 12
15
+ 2 > 12
17 >
12 ( pernyataan benar )
Untuk cara pertama ini,
kurang efektif karena harus melakukan try error.. Cara yang paling ideal
gunakan cara ke dua atau ketiga yang akan dijelaskan dibawah ini.
2. Ekuivalen/Neraca/Timbangan
Pertidaksamaan bisa
dikerjakan dengan cara:
a. Menambah
dan mengurangi dengan bilangan yang sama, mengalikan atau membagi dengan bilangan positif dan tidak mengubah tanda pertidaksamaan
b. Mengalikan
atau membagi dengan bilangan negatif dan mengubah tanda pertidaksamaan
menjadi lawan misalnya tanda > menjadi <. atau sebaliknya < menjadi >
Contohnya :
2x – 1 > 4 x + 5
Penyelesaian :
= 2x – 1 + 1 > 4 x + 5 +
1 ( kedua ruas di tambah 1 dan tidak mengubah tanda)
= 2x > 4x + 6
= 2x – 4x > 4x – 4x + 6
(kedua ruas dikurangi 2x)
= -2x > 6
= -2x / -2 > 6/ -2
(kedua ruas dibagi -2 dan mengubah tanda )
= x < -3
3. Pindah
Ruas
Contohnya :
6 (x – 3) > 2x + 5
Penyelesaian :
= 6x – 18 > 2x + 5
= 6x – 2x > 18 + 5
= 4x > 22
= x > 22/4
= x > 5,5
Latihan Soal
1. Tentukan nilai x
dari pertidaksamaan :x – 3 ≤ 2, x bilangan bulat antara -3 dan 8 ?
2. Tentukan himpunan
penyelesaian dari 4 + 𝑝 ≤ 9 dengan p ∈ 𝑏𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎𝑠𝑙𝑖 ?.
3. Tentukan himpunan penyelesaian dari
2x + 5 ≤ 11 dengan x bilangan bulat ?
4. Carilah Himpunan penyelesaian
dari 5x – 5 > 10 dengan x anggota bilangan asli
?
5. Carilah
Himpunan penyelesaian dari 2x + 6 < 14 dengan x anggota
bilangan bulat ?
6. Carilah Himpunan
penyelesaian dari 4 ( x + 4 ) > 2x + 6 dengan x anggota
bilangan bulat ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar